Aku dan Kopi

Minggu kemaren ak lg excited banget tentang kopi neh. Awalnya karena liat tv pas tengah malam gitu, ga sengaja lg pindah2 channel trus ketemu TIC (the Indonesian channel). Sebenernya acara lg meliput bali trus salah satu yang dibahas mengenai kopi. Jadi ada salah satu perkebunan di kintamani, ak ga inget namanya, ak udah coba googling tapi tetep ga nemu, yang memanen kopinya hanya buah yang merahnya aja. Narsum nya bilang kl buah yang hijau ikut dipanen, bisa mengakibatkan rasa tidak nyaman di perut. EUREKA.. (gaya, hehe) inilah yang bikin ak sakit perut tiap minum kopi. Sampe ak nyoba beli bermacam2 jenis kopi (masih yang murah belom yang mahal) buat ngetes perutku saking penasarannya pengen menikmati kopi tanpa mules. ak sampe minum kopi tubruk beli di pasar yang gilingan sendiri itu tanpa merk karena tiap minum kopi sachet selalu mules. Narsumnya juga bercerita kl susah mengubah mindset petani kopi untuk memanen hanya buah merahnya saja karena mereka ingin hasil yang cepat. Padahal kl dijual harganya lebih murah. Meraka menggunakan cara deep roasted sehingga dr warna nya tidak keliatan kl kopi itu campuran dari buah merah dan hijau. Lokasi perkebunan itu jg asri banget, ada rumah panggungnya dengan dikelilingi bibit tanaman kopi. Setelah dari situ jadi googling mengenai kopi. Ternyata ada dua jenis kopi, Arabica dan robusta. Untuk kelas pertama, kopi Arabica, jenis ini yang ditanam di perkebunan itu. Jadi inget kapan itu suami beli kopi lanang, penasaran dengan rasa nya dan manfaatnya yang katanya bisa meningkatkan stamina dan vitalitas pria, halah,,, wakwkw. Ak juga ikut penasaran akhirnya sore2 ak coba, abis itu ak sakit perut sampe pagi. Huff,, uda rasanya ga enak bikin mules lgi, KAPOK. Tapi jadi makin penasaran ma kopi.  bukan kapok minum kopinya tapi kapok minum kopi lanang yang ternyata setelah ak cek d bungkusnya jenis kopi robusta yang dipakai. Oke, perut ini ga cocok dengan kopi robusta.  akhirnya googling mengenai kopi dan ketemua sama www.ottencoffee.co.id.  disini diulas seluk beluk mengenai kopi, banyak artikel menarik yang patut dibaca. web ini juga menyediakan onlineshop yang menjual kopi dari berbagai jenis kopi di dunia berikut peralatan untuk membuat kopi bahkan keperluan barista. ak sudah ada inceran sih, pengen beli kopi Java. mulai dari jenis ini dulu karena ak orang jawa, halah..hehe. pas ngobrol ma suami mengenai kopi, ak minta diajak ngopi di cafe yang agak bagusan krn pengen nyoba kopi arabica yang dipanen dr buah merahnya. suami setuju dan pas k surabaya mampirlah k Rollaas Cafe CITO, ak buka menunya dan kopi hitam yang jenisnya arabica dan yang ga beraroma buah cuman kopi luwak, ya sudah order yang itu, padahal tadinya ga berniat nyobain kopi luwak. rasanya memang berbeda banget, jauh banget, ak nyobain tanpa gula dulu, pahitnya tidak bs dijelaskan dengan kata2, kl ayah yang nyoba paling bilang "kopi pahit begini harganya 100rb?' hehe, yaah harganya paling mahal diantara menu kopi yang laennya, tp worth it lah buat mengurangi rasa penasaran dan ternyata ga ada mules sampe pagi. oke, perut ini cocok dengan kopi luwak, wakwkw.

cara penyajian kopi luwak di rollaas